Sekretaris
Medik adalah seorang pembantu dokter dibidang administrasi yang berfungsi
meningkatkan efektivitas pekerjaan dokter dalam pelayanan kesehatan, sehingga
memberikan kepuasan yang optimal bagi pelanggan/ pasien.
- Korespondensi lisan & tulisan.
- a. surat masuk&keluar.
- b. filling system.
- Pengelolaan administrasi pasien.
- a. Perjanjian.
- b. Penerimaan&flow pasien
- c. Medical record
- Pengelolaan financial praktek dokter.
- a. Honorarium dokter
- b. Petty cash tempat praktek
- c. Pajak dokter
- Pengelolaan keprofesian praktek dokter
- a. Keanggotaan di IDI.
- b. Pendidikan dokter berkelanjutan.
- c. Presentasi dan laporan kasus.
Untuk
mempermudah pemahaman seorang sekretaris medik bisa dilihat dari pekerjaannya
sebagai berikut :
- tugas rutin
- tugas khusus
- tugas kreatif
- Tugas Rutin
- Mengelola
ruang tunggu dan ruang administrasi
- Mempersiapkan peralatan administrasi
dan alat kedokteran rutin.
- Mengelola pasien
Ä Perjanjian
pasien
Ä Penerimaan
pasien
Ä Mengatur flow
pasien
Ä Memesan tempat
di rumah sakit
Ä Melengkapi
blanko surat-surat
Ä Menarik
honorarium dokter
Ä Mengingatkan
pasien untuk kontrol
- Mengurus urusan keuangan
Ä Mengelola
honorarium dokter
Ä Memasukkan
setoran/mengurus masalah perbankan
Ä Mengelola pajak
- Mengelola surat
Ä Surat masuk
Ä Surat keluar
- Tugas Khusus
- Mengelola kebutuhan professional
- Mengelola rapat
- Menghitung honorarium dokter
- Membantu dokter dalam teknis medik
sederhana
- Pengadaan sumber daya manusia
- Tugas Kreatif
Tugas membuat jaringan.
Untuk bisa menjalankan pekerjaannya itu seorang
sekretaris medik memerlkan kepribadian, etika tertentu dan pengetahuan baik
yang berhubungan dengan kesekretarisan maupun yang berhubungan dengan
kedokteran. Supaya mampu berkomunikasi secara baik, bahkan membina suatu
hubungan baik sehinga terbina suatu jaringan dibidang pekerjaannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar